Gananews|Banda Aceh-Aparatur Sipil Negara (ASN) di jajaran Pemerintah Aceh diingatkan untuk menjaga netralitas dalam Pemilu 2024 mendatang.
Namun, sebagai warga negara yang baik, ASN juga dituntut untuk memiliki dan menentukan pilihannya, dan tidak menjadi golongan putih atau biasa disebut golput.
Hal tersebut disampaikan oleh Asisten Pemerintahan dan Keistimewaan Sekda Aceh Azwardi, dalam amanatnya selaku Inspektur Upacara pada Apel rutin di Halaman Kantor Gubernur Aceh, Senin (20/11/2023) pagi.
“Pesta demokrasi lima tahunan akan segera kita jelang, sejumlah tahapan juga sudah dimulai.
Oleh karena itu, kami mengingatkan para ASN di jajaran Setda Aceh, selaku abdi negara untuk menjaga netralitas, namun tetap harus menentukan pilihan, karena sebagai warga negara yang baik, kita tidak boleh golput,” ujar Azwardi.
Azwardi menjelaskan, netralitas ASN dalam pemilu merupakan amanat Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara.
ASN dilarang menjadi anggota partai politik, terlibat dalam kampanye, dan menggunakan jabatannya untuk mempengaruhi pemilih.
“Netralitas ASN adalah syarat mutlak untuk menjaga demokrasi yang sehat dan berkualitas. ASN harus menjadi penjaga demokrasi, bukan menjadi bagian dari politik praktis,” kata Azwardi.
Sementara itu, Azwardi juga menyampaikan apresiasi atas dukungan dan partisipasi para ASN dalam menyukseskan rangkaian kegiatan peringatan Hari Anti Korupsi Sedunia yang dilaksanakan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) beberapa waktu lalu di Aceh.
“Apresiasi kami sampaikan kepada seluruh ASN yang telah berpartisipasi dan mendukung penuh Roadshow Bus KPK, Road to Hakordia yang diselenggarakan oleh KPK RI beberapa waktu lalu.
Namun, hal yang harus kita ingat dan pahami bersama, suksesnya Hakordia bukan dari suksesnya acara tapi kesuksesan kegiatan tersebut diukur dari seberapa kuatnya pemahaman kita tentang pencegahan korupsi,” kata Azwardi.
Azwardi juga mengajak seluruh ASN untuk menyukseskan pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) XXXVI yang akan digelar di Kabupaten Simeulue.
“Mari kita dukung suksesnya pelaksanaan MTQ di Simeulue. Kita do’akan agar kegiatan ini berlangsung sukses dan melahirkan juara-juara baru yang mampu tampil baik dan mengharumkan nama Aceh pada MTQ Nasional.
Lebih dari itu, ajang ini merupakan sarana silaturrahmi dan media yang efektif untuk mensyiarkan Islam yang Rahmatan lil ‘Alamin,” pungkas Azwardi.[]