Warga dan Mahasiswa Jurusan Ilmu Tanah Berhasil Buat Pupuk

Gananews《 Aceh Besar- Mahasiswa Ilmu Tanah dari Universitas Syiah Kuala telah menjalankan sebuah inisiatif yang luar biasa di Desa Teungoh Geunteuet, Kecamatan Lhoong, Kabupaten Aceh Besar, Provinsi Aceh.

Mereka telah melakukan uji coba pembuatan pupuk organik / Kompos bersama warga setempat, dengan tujuan untuk memperkenalkan metode pembuatan pupuk organik atau kompos menggunakan bahan-bahan yang tersedia di sekitar rumah warga.

Inisiatif ini telah mendapatkan respon luar biasa dari warga yang mayoritas petani dan pekebun. Dalam sebuah wawancara, Amiruddin, salah satu warga yang ikut dalam tim pembuatan pupuk kompos berbagi kesan positifnya.

“Dalam beberapa hari yang lalu, ada sebuah tim Mahasiswa jurusan Ilmu Tanah dari Fakultas Pertanian Universitas Syiah Kuala yang sedang melakukan penelitian tentang Pupuk Kompos/Organik. Mereka mengajak kami untuk sama-sama belajar membuat pupuk.

Kami sangat antusias karena kami ini sebagai petani, kami sangat membutuhkan pupuk ini untuk bercocok tanam, di kebun” ujarnya.” Sabtu 23-09-2023.

Tim mahasiswa ini tidak sendiri, mereka didampingi oleh tiga dosen berpengalaman, yaitu Prof. Dr. Ir. Sufardi, M.S., Zuraida, S.P., M.Si, dan Dr. Ir. Syakur, M.P. Dengan bimbingan mereka, tim mahasiswa berhasil menciptakan pupuk kompos yang efektif, dan warga pun telah mempraktikkannya dengan sukses.

Selain memberikan pengetahuan tentang cara membuat pupuk organik, inisiatif ini juga diharapkan dapat mendorong produksi pupuk lebih banyak di masa depan.

Dengan adanya panduan ini, warga desa berharap dapat menghasilkan lebih banyak pupuk organik untuk mendukung pertanian dan kebun mereka.

Inisiatif kolaboratif ini adalah contoh nyata bagaimana kerja sama antara perguruan tinggi, mahasiswa, dan masyarakat dapat memberikan manfaat yang nyata bagi pengembangan pertanian berkelanjutan dan peningkatan kesejahteraan warga di daerah pedesaan.

“Semoga keberhasilan ini menjadi inspirasi bagi inisiatif serupa terutama di Provinsi Aceh  dan jika memungkinkan ke seluruh Indonesia,”(*&*)