Gananews ( Seni budaya Aceh kembali mendapat sorotan dalam kampanye Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024. Dua grup rapai, Rapai Buket Intan dan Rapai Pusaka Nanggroe, tampil memukau dalam acara sosialisasi Tim Relawan Sahabat Mualem (SM) di Desa Baroh Geunteut, Kecamatan Lhoong, Kabupaten Aceh Besar, Jumat malam, 15 November 2024.
Acara yang dihadiri oleh ratusan masyarakat setempat ini tidak hanya menjadi ajang kampanye politik, tetapi juga sarana untuk memperkenalkan serta melestarikan seni tradisional Aceh. Dalam kesempatan tersebut, seni rapai menjadi simbol penting dalam mendukung pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Aceh, H. Muzakir Manaf dan H. Fadhlullah SE (Mualem-Dek Fadh), yang maju dengan nomor urut 2.
Ketua Koordinator Relawan Sahabat Mualem Aceh, Gumarni, SH, M.Si, membuka acara dengan membeduk gendrang rapai, menandai dimulainya pertunjukan seni dan memberikan semangat kepada masyarakat yang hadir.
“Seni budaya rapai adalah warisan yang harus kita jaga bersama. Jika pasangan Mualem-Dek Fadh terpilih, mereka akan memberikan perhatian khusus pada pengembangan seni budaya Aceh,” ujar Gumarni.
Dalam sambutannya, Gumarni juga mengajak masyarakat Desa Baroh Geunteut dan umum nya Acèh Besar untuk bersatu mendukung pasangan Mualem-Dek Fadh. Ia menegaskan komitmen kedua calon tersebut dalam melestarikan seni budaya Aceh, termasuk rapai, sebagai bagian dari tradisi masyarakat sejak dahulu.
Subhani, Ketua Panitia Acara tersebut mengapresiasi penampilan dua grup rapai dalam acara ini. Rapai Buket Intan yang berasal dari Desa Baroh Geunteut dan Rapai Pusaka Nanggroe dari Kecamatan Lhoong menampilkan keterampilan yang memukau, sekaligus menggambarkan pentingnya seni tradisional dalam menjaga identitas budaya Aceh.
Menurut Subhani, masyarakat Desa Baroh Geunteut Kecamatan Lhoong kabupaten Aceh Besar secara luas sangat berkomitmen mendukung pasangan Mualem-Dek Fadh. “Insya Allah, kami siap memenangkan pasangan calon nomor urut 2 pada Pilkada 27 November 2024,” tegasnya.
Keuchik Desa Baroh Geunteut, Syarifuddin, menyampaikan apresiasinya kepada kedua grup rapai yang telah berpartisipasi. Ia juga berterima kasih kepada Relawan Sahabat Mualem yang memilih desa mereka sebagai lokasi sosialisasi Pemenangan Pasangan Calon Gubernur Mualem Dek Fadh. “Kami bangga acara ini diselenggarakan di desa kami dan mendukung pasangan calon yang peduli terhadap pelestarian budaya Aceh,” ujar Syarifuddin.
Keuchik Syarifuddin juga menyampaikan salam hangat dari masyarakat Desa Baroh Geunteut kepada H. Muzakir Manaf dan H. Fadhlullah SE. Ia berharap pasangan tersebut dapat membawa perubahan positif bagi Aceh, termasuk dalam pengembangan seni dan budaya tradisional.
Penampilan kedua grup rapai malam itu menjadi daya tarik utama acara, menunjukkan keindahan dan kekayaan seni tradisional Aceh. Para penabuh rapai berhasil menghadirkan semangat dan kebanggaan masyarakat terhadap budaya mereka.
Acara ini tidak hanya menjadi ajang politik, tetapi juga momentum penting untuk memperkuat nilai-nilai seni dan budaya Aceh. Diharapkan, seni seperti rapai terus berkembang dan dikenal lebih luas sebagai bagian dari identitas masyarakat Aceh.
Relawan Sahabat Mualem juga mengapresiasi antusiasme masyarakat yang hadir, menunjukkan besarnya dukungan terhadap pasangan calon Mualem-Dek Fadh. Hal ini memberikan optimisme tinggi bagi mereka menjelang Pilkada mendatang.
Dengan mengedepankan seni tradisional dalam acara sosialisasi, pasangan Mualem-Dek Fadh menunjukkan komitmen mereka terhadap pelestarian budaya. Dukungan masyarakat terhadap seni rapai diharapkan menjadi simbol kuat bagi kemajuan Aceh di masa depan.'(**)