BNN Musnahkan Ladang Ganja di Gayo Lues

Gananews|Gayo Lues-Badan Narkotika Nasional (BNN) semakin gencar melakukan upaya pemberantasan penyalahgunaan narkoba melalui berbagai cara di Aceh, salah satunya pemusnahan ladang ganja.

Bekerjasama dengan Badan Informasi Geospasial (BIG) serta Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Direktorat Narkotika Deputi Bidang Pemberantasan BNN berhasil mengidentifikasi dua titik ladang ganja siap panen di kawasan Hutan Lindung Pegunungan Leuser, Desa Agusen, Kecamatan Blangkejeren, Kabupaten Gayo Lues, Provinsi Aceh.

Ladang ganja tersebut berada di atas ketinggian 1.660 MDPL dan 1.715 MDPL, dengan luas 5 hektar dan berhasil ditemukan tim BNN, pada Senin (23/5) kemarin.

Atas temuan itu, dibawah pimpinan Direktur Narkotika Deputi Bidang Pemberantasan BNN, Brigjen Pol Roy Hardi Siahaan, S.I.K., S.H., MH., BNN langsung melakukan pemusnahan ladang ganja, Selasa, 31 Mei 2022.

Dalam pemusnahan itu, ada sebanyak 143 personel diterjunkan dan bekerjasama dengan BNN Kabupaten Gayo Lues, Kejaksaan Negeri, Polres, Brimob, Kodim, serta Satpol PP Kabupaten Gayo Lues.

Menempuh jarak dengan berjalan kaki selama 6 jam, Tim gabungan berhasil membabat 20.000 batang ganja dengan berat total 10 ton.

“Apa yang tengah dilakukan BNN ini merupakan bentuk ketegasan pemerintah melawan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba sesuai dengan Pasal 111 Ayat (2) Undang – undang No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika,”Kata Direktur Narkotika Deputi Bidang Pemberantasan BNN, Brigjen Pol Roy Hardi Siahaan.

Ia menjelaskan, Gayo Lues menjadi salah satu target wilayah pengembangan program Grand Design Alternative Development (GDAD) besutan BNN. “Melalui program ini, BNN memberi alternative bagi masyarakat yang dahulu bertani ganja untuk beralih pada komoditas tanaman produktif lainnya,” jelasnya.

“Dengan adanya pemusnahan ladang ganja ini, BNN berharap masyarakat semakin peduli terhadap aturan perundang-undangan di Indonesia yang melarang dengan tegas kepemilikan, penanaman serta peredaran gelap tanaman ganja,”demikian tutupnya. (Red)